Tangerang, Siber77.com – Kepala Desa Cirumpak menyampaikan kekecewaannya terkait pelaksanaan proyek normalisasi saluran pembuangan air di Kali Cipasilian wilayah Buniayu–Cirumpak.
Proyek yang menggunakan anggaran APBD Kabupaten Tangerang Tahun 2025 tersebut dinilai belum dikerjakan secara menyeluruh sesuai kebutuhan di lapangan, “Rabu 26/11/25.
Menurutnya, panjang saluran yang seharusnya dinormalisasi lebih dari satu kilometer, namun pelaksanaan yang dilakukan pihak ketiga hanya mencakup sebagian jalur dan hanya satu sisi saja. Hal itu dianggap tidak akan memberikan dampak signifikan terhadap penanganan banjir.
“Warga kami butuh penyelesaian yang benar-benar tuntas. Kalau pengerjaan hanya sebelah dan tidak menelusuri seluruh aliran, banjir tetap akan jadi masalah,” terangnya.
Kades Cirumpak juga menegaskan bahwa sebelum proyek berjalan, sejumlah bangunan liar telah ditertibkan untuk membuka akses pekerjaan. Namun setelah penertiban selesai, justru pengerjaan tidak dilanjutkan di lokasi tersebut.
“Penertiban sudah dilakukan, harusnya langsung dikerjakan normalisasinya. Ini malah belum berjalan maksimal,” tambahnya.
Berdasarkan papan proyek yang terpasang, pekerjaan tersebut berada di bawah Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang, dengan rincian:
•Pelaksana: CV Nusantara Bangun Pagi
•Waktu pelaksanaan: 30 hari kalender
•Nomor SPK: 610/4 PLP/PK SDA/AKP/DBMSDA/2025
•Sumber dana: APBD Tahun Anggaran 2025
Nilai kontrak: Rp 148.302.000
“Kami berharap pengawasan lebih ketat dari pihak terkait, agar proyek ini benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat,” tegasnya.
Warga Cirumpak menantikan lanjutan pengerjaan normalisasi hingga selesai menyeluruh, sebagai upaya nyata mengurangi genangan air dan risiko banjir di wilayah tersebut.
Reporter : Al
No Comments